Hasan Dorong Pemanfaatan Sorgum Alternatif Pangan Berkualitas

Avatar of Redaksi

- Redaktur

Selasa, 21 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj Walikota Tanjungpinang Hasan ketika melihat tanaman Sorgum di Kantor DP3 Tanjungpinang

Pj Walikota Tanjungpinang Hasan ketika melihat tanaman Sorgum di Kantor DP3 Tanjungpinang

HARIANMEMOKEPRI.COM — Pj Walikota Tanjungpinang Hasan tekankan akan pentingnya inovasi dalam olahan pangan dengan manfaatkan potensi sorgum sebagai alternatif bahan pangan.

Menurut Pj Walikota Tanjungpinang Hasan menjelaskan bahwa sorgum mengandung zat besi, kalsium, dan protein yang tinggi. Selain itu dapat memenuhi asupan gizi bagi anak stunting. 

Baca Juga: Jaksa Masuk Sekolah: Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau Berikan Pemahaman Dampak Bahaya Narkotika Bagi Siswa

“Maka dari alternatif pangan ini juga dapat membantu memenuhi asupan makanan untuk anak yang mengalami kondisi stunting, karena tumbuh kembang anak dengan kondisi stunting harus tercukupi kadar gizinya,” terang Pj Walikota Tanjungpinang Hasan, dalam acara Coffee Morning, di kantor Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (DP3) Kota Tanjungpinang, Senin (20/2023).

Baca Juga: Pemko Tanjungpinang Sambut Baik Inovasi Aplikasi Penyengat Polresta, Teguh Susanto: Saya Sangat Mendukung Aplikasi Ini

Sorgum juga, lanjut Pj Walikota Tanjungpinang Hasan, dapat menjadi opsi bagi penderita diabetes karena memiliki kadar gula dan karbohidrat yang rendah serta bebas gluten, sehingga aman untuk dikonsumsi oleh individu dengan autisme.

Dengan sejumlah manfaatnya, sorgum dapat dijadikan sebagai alternatif pangan bagi kita yang mencari inovasi dan sekaligus bermanfaat untuk kesehatan.

Baca Juga: Tiga Hari Dilakukan Pencarian, Joseph Ditemukan Meninggal Dunia Pada Posisi Terapung 3Km

“Semoga petani sorgum dapat meningkatkan dan memperluas lahan agar dapat diproduksi dalam jumlah yang lebih besar. Tanjungpinang memiliki potensi yang cukup untuk menanam sorgum yang memerlukan waktu 3 sampai 4 bulan untuk panen,” ucap Hasan.

Baca Juga: Aplikasi Penyengat Polresta Bantu Masyarakat Cegah Tindakan Kriminal Hingga Berita Hoax

Hasan juga memberikan apresiasi kepada kader anggota PKK kotaTanjungpinang yang telah menciptakan inovasi dalam pengolahan sorgum untuk berbagai varian makanan dan cemilan.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih karena berhasil mengelaborasi sorgum menjadi beragam sajian seperti yang terdapat di menu Beragam, Bergizi, Sehat dan Aman (B2SA).

Baca Juga: Sepanjang Bulan November 2023, Ditjen Imigrasi Mengamankan Sejumlah Pelaku Buron Internasional

“Ini membuktikan bahwa sorgum dapat diolah dengan beragam cara untuk dinikmati sambil tetap menjaga kandungan gizinya yang baik. Oleh karena itu, diperlukan penyebaran informasi tentang sorgum dan hasil olahannya ke masyarakat,” pungkas Hasan.

Berita Terkait

Arus Lalu Lintas di Simpang Pamedan Tak Teratur, Traffic Light Padam
Matahari TCC Tanjungpinang Segera Tutup, Karyawan: Kami Sedih dan Kehilangan
MTQH XIX di Tanjungpinang, Ini Skema Rekayasa Lalu Lintasnya
Laman Bunda Ditata Ulang, Gerobak dan Kontainer Ditertibkan
Evaluasi KLA 2025: Tanjungpinang Dapat Usulan Kenaikan Kategori ke Nindya
PKK Tanjungpinang Susun Program 2025–2030, Fokus Wujudkan Visi BIMA SAKTI
Pohon Akasia Tumbang, BPBD Tanjungpinang Bergerak Cepat Evakuasi
Jelang MTQH XIX, Pemko Tanjungpinang Matangkan Persiapan dan Rekayasa Lalu Lintas

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 19:26 WIB

Arus Lalu Lintas di Simpang Pamedan Tak Teratur, Traffic Light Padam

Sabtu, 19 April 2025 - 18:51 WIB

Matahari TCC Tanjungpinang Segera Tutup, Karyawan: Kami Sedih dan Kehilangan

Sabtu, 19 April 2025 - 16:06 WIB

MTQH XIX di Tanjungpinang, Ini Skema Rekayasa Lalu Lintasnya

Kamis, 17 April 2025 - 16:47 WIB

Laman Bunda Ditata Ulang, Gerobak dan Kontainer Ditertibkan

Rabu, 16 April 2025 - 18:45 WIB

Evaluasi KLA 2025: Tanjungpinang Dapat Usulan Kenaikan Kategori ke Nindya

Berita Terbaru

Traffic Light Pamedan Padam, arus lalin tidak teratur, Sabtu (19/4/2025) foto: Indrapriyadi

Tanjungpinang

Arus Lalu Lintas di Simpang Pamedan Tak Teratur, Traffic Light Padam

Sabtu, 19 Apr 2025 - 19:26 WIB

Skema rekayasa lalu lintas pada saat MTQH XIX tingkat Tanjungpinang, Sabtu (19/4/2025) foto: istimewa

Tanjungpinang

MTQH XIX di Tanjungpinang, Ini Skema Rekayasa Lalu Lintasnya

Sabtu, 19 Apr 2025 - 16:06 WIB