Laksamana Yudo Soroti Kerawanan Batas RI

Avatar of Aida Syafitri

- Redaktur

Kamis, 29 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)

HMK, NATUNA — Pada awal 2023, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono berencana mengumpulkan jajaran hingga pihak pemerintah daerah (pemda) untuk membahas kerawanan perbatasan negara Indonesia.

“Ya jadi seperti yang saya sampaikan awal, yaitu awal tahun (2023). Kepala Staf (tiga satuan) sudah saya rapatkan kemarin, termasuk dukungan, dorongan logistik dan sebagainya. Dan kita rencanakan di tingkat staf.

Nanti untuk lebih jelasnya saya akan mempertemukan pemerintah daerah juga dengan para komandan satuan di jajaran,” kata Yudo usai acara serah terima jabatan KSAL di Mabes AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (29/2022).

Yudo menyebut dirinya juga telah mengundang Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam pertemuan tersebut untuk sama-sama berkoordinasi membahas pengamanan di sana.

Yudo mengatakan nantinya akan dibahas evaluasi dan masukan soal pengamanan di wilayah rawan.

Jika dirasa perlu dievaluasi, maka penjagaan akan dibenahi, termasuk dukungan logistik di kawasan tersebut.

“Tentunya kita akan evaluasi yang sudah terlaksana ini. Kalau sudah bagus, ya kita lanjutan kita tingkatkan.

Kalau ada yang kurang, tentunya akan saya lengkapi dan kita evaluasi,” kata dia.

“Jadi, saya tidak mau berandai-andai. Karena langkah saya selalu saya tindak lanjuti dengan harus tahu apa yang akan kita laksanakan.

Karena tanpa saya melihat, tak mungkin akan bisa merencanakan maupun menyampaikan dengan berandai-andai,” imbuhnya.

Yudo menuturkan saat ini pasukan pengamanan sudah bersiaga di batas teritorial rawan Indonesia baik di darat maupun lautan.

Rencananya, TNI akan menambah pasukan di kawasan Natuna. “Nanti akan kita fokuskan. Mungkin untuk Natuna nanti yang akan kita tambah.

Kalau yang lain saya kira selama ini sudah terlaksana dengan baik, nggak perlu penambahan. Mungkin Natuna yang akan ada penambahan,” imbuhnya.

12 Titik Rawan Batas Indonesia

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono mengungkap setidaknya ada 12 perbatasan negara Indonesia yang dinilai rawan.

Sebanyak 10 perbatasan di antaranya merupakan perbatasan laut.

“Tentunya kalau kita bicara negara, yang perlu kita waspadai, kita perhatikan, tentunya daerah perbatasan.

Kita ini kan memiliki 10 perbatasan laut dan dua perbatasan darat. Nah, ini yang potensinya paling tinggi,” kata Yudo di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (20/12).

Dari titik kerawanan tersebut, TNI sudah melakukan diplomasi di perbatasan yang berada di darat.

Namun Yudo menyebut salah satu yang paling sulit dilakukan adalah di perbatasan Laut Natuna. “Tapi memang tidak mudah, perbatasan itu tidak dalam waktu satu atau dua tahun.

Perbatasan di Natuna itu sudah 14 kali, dari tahun 1973 tidak selesai.

Artinya tidak gampang, sehingga kita tetap melaksanakan kerja sama, diplomasi untuk antisipasi terjadinya itu (konflik),” kata dia.

Menyikapi hal tersebut, Yudo mengatakan pihaknya terus melakukan upaya diplomasi dengan negara tetangga agar nantinya tidak terjadi konflik.

Selain itu, dia akan memaksimalkan tiga matra TNI dalam melakukan pengamanan.

“Tentunya perbatasan ini perlu kita laksanakan deploying kekuatan, baik patroli secara intensif, juga menjadi perhatian kita bersama. Sehingga kerawanannya dimulai dari itu,” kata dia.

“Kita tidak berharap terjadinya itu, tapi kita tetap siap antisipasi segala yang terjadi.

Tentunya kekuatan darat, laut, udara, kita jaga profesionalisme tadi, kemudian alutsista selalu standby.

Kita juga tidak lepas dari latihan, supaya selalu terjaga kesiapsiagaan operasionalnya,” imbuhnya. (detikcom)

Berita Terkait

Basarnas Natuna Gelar Baksos Kesehatan Gratis di Pulau Laut, Wujud Nyata Kepedulian di Wilayah Perbatasan
SAR Goes to School, Kantor SAR Natuna Edukasi Siswa SMAN 1 Bunguran Timur Soal Keselamatan
Jelang Pembukaan, Bina Marga PU Dan Pasiter Kodim 0318 Mengecek Lokasi TMMD Desa Selemam Bunguran Timur Natuna
Ketua Komisi I DPRD Natuna Himbau Masyarakat Untuk Tidak Membuka Lahan Dengan Cara Dibakar
Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar Hadiri Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan Bunguran Tengah
Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar Ikuti Acara Musrenbang Kecamatan Bunguran Timur Laut
Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar Harapkan Insan Pers Terlibat Dalam Kemajuan Daerah
Wakil Ketua I DPRD Natuna, Daeng Ganda Rahmatullah Hadiri Musrenbang Kecamatan Serasan

Berita Terkait

Kamis, 7 Agustus 2025 - 09:08 WIB

Basarnas Natuna Gelar Baksos Kesehatan Gratis di Pulau Laut, Wujud Nyata Kepedulian di Wilayah Perbatasan

Kamis, 24 Juli 2025 - 12:46 WIB

SAR Goes to School, Kantor SAR Natuna Edukasi Siswa SMAN 1 Bunguran Timur Soal Keselamatan

Senin, 18 September 2023 - 18:19 WIB

Jelang Pembukaan, Bina Marga PU Dan Pasiter Kodim 0318 Mengecek Lokasi TMMD Desa Selemam Bunguran Timur Natuna

Kamis, 13 April 2023 - 20:28 WIB

Ketua Komisi I DPRD Natuna Himbau Masyarakat Untuk Tidak Membuka Lahan Dengan Cara Dibakar

Jumat, 17 Maret 2023 - 11:47 WIB

Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar Hadiri Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan Bunguran Tengah

Berita Terbaru

Aspers Kogabwilhan I ketika Pimpin Gladi Kotor persiapan HUT TNI di Tanjungpinang, Kamis (2/10/2025) foto: istimewa

Tanjungpinang

Kogabwilhan I Gelar Gladi Kotor HUT ke-80 TNI di Tanjungpinang

Kamis, 2 Okt 2025 - 21:35 WIB