Biaya sewa lahan yang tinggi menyebabkan pasokan tebu sebagai bahan baku utama menurun, ditambah lagi biaya operasional yang tinggi serta hasil produksi gula yang semakin menurun membuat Pabrik Gula Banjaratma ini tutup pada tahun 1998 setelah melakukan produksi gula terakhir pada tahun 1997.
Baca Juga: 5 Daya Tarik Jam Gadang Ikon Bukittinggi Pemberian Ratu Belanda, Cek Faktanya
Setelah mangkrak dan kosong selama 21 tahun, akhirnya pemerintah menggunakan bangunan bekas Pabrik Gula Banjaratma ini menjadi Rest Area Banjaratma karena keberadaanya yang strategis yaitu disamping jalan tol Trans Jawa ruas Pejagan-Pemalang.
Walaupun sempat mendapat penolakan dari masyarakat sekitar, akhirnya pemerintah memugar dan menyulap menjadi Rest Area Banjaratma yang megah nan indah dengan tetap mempertahankan bangunan bentuk asli dari pabrik gula.
Rest Area Banjaratma ini menjadi rest area yang memiliki fasilitas cukup lengkap, mulai dari SPBU, Mushola, Kamar Mandi, Food Court, Air Mancur, Tempat parkir yang luas hingga taman bermain ditambah lagi dengan nuansa klasik, hal ini membuat pengunjung betah untuk berlama-lama berada di rest area ini.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya