Permainan Tradisional Gasing Memiliki Sejarah Serta Ragam Bentuk

Avatar of Redaksi

- Redaktur

Kamis, 5 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANMEMOKEPRI.COM– Gasing, atau gangsing, adalah permainan tradisional yang berputar pada porosnya dan memiliki keseimbangan pada satu titik.

Permainan ini umumnya dimainkan dengan menggunakan benda berbentuk bulat yang terbuat dari kayu dan tali.

Meskipun permainan ini kian jarang dikenal oleh masyarakat luas, gasing masih memainkan peran penting dalam berbagai tradisi di Indonesia.

Nama “gangsing” berasal dari dua suku kata: “gang” yang berarti lorong atau tempat kosong, dan “sing” yang berarti suara.

Secara keseluruhan, gangsing berarti permainan yang dimainkan di tempat kosong dan menghasilkan bunyi.

Asal-usul gasing belum dapat dipastikan secara pasti. Beberapa pendapat menyebutkan bahwa gasing berasal dari China dan menyebar ke Austronesia, termasuk Afrika, Amerika, dan Asia Tenggara.

Pendapat lain mengaitkan gasing dengan kebudayaan Melayu, dari Semanjung Melayu hingga Kalimantan.

Bahkan, beberapa catatan sejarah menunjukkan bahwa gasing sudah ada sejak Kesultanan Samudera Pasai di Aceh pada abad ke-12.

Berita Terkait

Kurma 2025: Sinergi Budaya, Ekonomi, dan Digitalisasi
570 Stand UMKM Pada Bazar Imlek Dipadati Pengunjung
Dinas Pariwisata Kepri Dukung Gerakan Wisata Bersih di Pulau Penyengat
Wakil Menteri Pariwisata Tinjau Pulau Penyengat Untuk Pilot Project Gerakan Wisata Bersih
Lestarikan Budaya Adat Melayu, PKK dan Pemerintah Desa Linau Berikan Pelatihan Tepuk Tepung Tawar
Aquathlon Open Piala Panglima TNI 2024, Ajang Prestasi dan Promosi Wisata Bintan
Kehadiran Vihara Tirta Maitreya, Membangun Sumber Daya Manusia
Andri Rizal Bacakan Puisi KH Mustofa Bisri Pada FSIGB

Berita Terkait

Selasa, 11 Maret 2025 - 03:52 WIB

Kurma 2025: Sinergi Budaya, Ekonomi, dan Digitalisasi

Senin, 6 Januari 2025 - 14:14 WIB

570 Stand UMKM Pada Bazar Imlek Dipadati Pengunjung

Senin, 30 Desember 2024 - 18:20 WIB

Dinas Pariwisata Kepri Dukung Gerakan Wisata Bersih di Pulau Penyengat

Senin, 30 Desember 2024 - 17:04 WIB

Wakil Menteri Pariwisata Tinjau Pulau Penyengat Untuk Pilot Project Gerakan Wisata Bersih

Minggu, 29 Desember 2024 - 17:39 WIB

Lestarikan Budaya Adat Melayu, PKK dan Pemerintah Desa Linau Berikan Pelatihan Tepuk Tepung Tawar

Berita Terbaru

Salah satu transportasi laut yang ada di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Sabtu (22/3/2025) foto: Indrapriyadi

Tanjungpinang

KSOP Tanjungpinang: Belum Ada Penundaan Kapal Akibat Cuaca Buruk

Minggu, 23 Mar 2025 - 04:17 WIB