Tanjungpinang

Polsek Tanjungpinang Barat Ngopi Bareng PPK Dan Panwascam Bahas Pelaksanaan Pemilu 2024

31
×

Polsek Tanjungpinang Barat Ngopi Bareng PPK Dan Panwascam Bahas Pelaksanaan Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini
Ngopi Bareng bersama PPK

HARIANMEMOKEPRI.COM — Polsek Tanjungpinang Barat menggelar Ngopi Bareng bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pengawas Kecamatan se Kecamatan Tanjungpinang Barat, Jumat (13/2023) malam.

Kegiatan Ngopi Bareng Polsek Tanjungpinang Barat ini berlangsung di Kedai Top Kopi Jln Usman Harun Teluk Keriting (Lapangan Futsal Orlando) dengan membahas pelaksanaan Pemilu 2024 agar tetap kondusif khususnya di Tanjungpinang Barat.

Baca Juga: Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Di Masjid Nurul Iman Kijang, Ustadz Syam Ajak Teladani Rasulullah SAW

Kapolsek Tanjungpinang Barat Iptu Andri Warman mengatakan tujuan pada Ngopi Bareng ini untuk bersilaturahmi sekaligus menyamakan persepsi bersama dalam menghadapi pelaksanaan Pemilu 2024 nanti.

“Tujuannya satu, kegiatan ini adalah silaturahmi dan saling kenal meskipun kita dengan pakaian serta tugas berbeda-beda dengan berbagai kesibukan namun kita punya satu tujuan nanti tahun 2023-2024 yakni mensukseskan Pilpres dan Pilkada,” jelas Iptu Andri.

Baca Juga: Kejati Kepri Lakukan Eksaminasi Di Kejari Natuna Dalam Tangani Perkara Mulai Pra Penuntutan Hingga Eksekusi

Kapolsek Tanjungpinang Barat Iptu Andri melanjutkan dari hasil pertemuan antara Bawaslu, KPU dengan Kapolresta Tanjungpinang yaitu untuk wilayah Tanjungpinang Barat tidak ada kategori TPS yang rawan.

Selain itu, wilayah Tanjungpinang Barat terdapat satu TPS khusus di Rutan Tanjungpinang. Oleh karena itu Iptu Andri menekankan agar mewaspadai adanya serangan fajar seperti pada Pemilu 2014 dan 2019 yang lalu.

Baca Juga: Pj Walikota Tanjungpinang Buka Pengenalan Investasi Legal/Ilegal Kepada Anak Guru Dan OJK Perwakilan Kepri

“Hal ini menjadi penekanan kami dari Kepolisian untuk bekerjasama dengan Panwascam untuk mewaspadai adanya serangan fajar,” ujarnya.

Ketua Panwascam Tanjungpinang Barat Zulman menjelaskan pada tahapan saat ini masyarakat kurang peduli terhadap penyusunan data pemilih. Tapi pada hari H tidak dapat undangan pencoblosan maka baru kebingungan mengetahui lokasi TPS.

Baca Juga: Gali Ilmu Literasi Digital Bagi Generasi Milenial, Selly Febrilia:Jangan Umbar Sensasi Tapi Kasih Prestasi

“Kami sering beberapa kali berkoordinasi dengan PPK terdapat kerancuan terhadap daftar pemilih tambahan (DPTb) misalnya pindah tempat dari luar daerah dan sudah keluar KTPnya tapi pas hari H tidak keluar DPT ini sangat bahaya,” terang Zalman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *