Nemanin Orang Cari Alamat, Eh Bocah SD Ini Malah Diperkosa di Kebun Pisang

Avatar of Administrator

- Redaktur

Jumat, 12 Januari 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HarianMemoKepri.com, Hukrim – Miris nasib yang dialami seorang anak perempuan masih duduk di bangku kelas VI SD di Jatiasih, Kota Bekasi ini. Sebut saja Mawar (12) mengaku diperkosa oleh orang tak dikenal. Akibatnya, korban, sebut  kini mengalami trauma berat, dan tampak murung. Dilansir dari laman merdeka.com, peristiwa memilukan itu terjadi pada Selasa (9/1) di sebuah kebun pisang Kampung Cakung, RT 3 RW 5, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, sekitar pukul 15.00 WIB. “Anak saya pulang sambil menangis dan menuntun sepeda di tengah guyuran hujan deras,” kata orang tua Mawar, Ahmad (35) saat ditemui wartawan di rumahnya, Jumat (12/1). Begitu sampai rumah, lanjut dia, Mawar menceritakan apa yang dialaminya ketika pulang sekolah. Menurut dia, seorang tak dikenal melakukan pencabulan ketika pura-pura meminta diantar ke sebuah alamat. “Karena kasihan, orang itu diantar sambil membonceng anak saya menggunakan sepeda yang dibawa pulang pergi sekolah,” kata Ahmad. Tak disangka, rupaya meminta diantar hanya akal-akalan pelaku saja. Pelaku lalu membawa ke sebuah kebun kosong yang biasa disebut warga terdapat pohon beringin. Di situlah pelaku melakukan perbuatan bejatnya. “Anak saya ketakutan, karena diancam dengan pisau cutter dan golok,” ujarnya. Puas melampiaskan nafsu bejatnya, pelaku menyuruh korban pulang. Sementara, pelaku lalu pergi meninggalkan lokasi kejadian. Bak disambar petir di siang bolong, Ahmad dan istrinya kaget, dan marah. Tanpa pikir panjang, keluarga Mawar lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Jatiasih, dan kini kasusnya diselidiki unit PPA Polresta Bekasi Kota. Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, Iptu Puji Astuti membenarkan ada laporan pencabulan terhadap anak perempuan berusia 12 tahun. Pihaknya kini menunggu hasil visum di RSUD Kota Bekasi. “Pelaku masih dalam penyelidikan, karena korban tidak kenal. Korban juga belum diperiksa,” kata Puji.(Red)  

Baca Juga :  Dua TKI Asal NTT Meninggal di Malaysia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

135 Kg Narkotika Diamankan, Bea Cukai dan Polri Tangkap 4 Tersangka
Indeks Persepsi Korupsi Indonesia naik, tetapi masih tertinggal dari negara tetangga
Pangkalan Resmi Pertamina Siap Penuhi Kebutuhan LPG 3 Kg Sesuai HET
Jelang Pensiun, Kapolda Kepri Dapat Apresiasi Kapolri Pada Rapim Polri 2025
Tim Advokat Wawasan Hukum Nusantara Bersama Ahli Waris Tempuh Jalur Hukum Terhadap Kecelakaan Kerja di Kapal MT TIVY GOLD
Gugur Saat Selamatkan Wisatawan, Bripka Aditya Munartono Terima Penghargaan Dari Kapolri
Wujud Kepedulian Beragama, WHN Bersama Yayasan Wiyata Hati Nusantara Kunjungi Panti Asuhan Karena Hati
BP Batam Komitmen Kembangkan Infrastruktur Pendukung Energi Hijau

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 15:53 WIB

135 Kg Narkotika Diamankan, Bea Cukai dan Polri Tangkap 4 Tersangka

Rabu, 12 Februari 2025 - 14:45 WIB

Indeks Persepsi Korupsi Indonesia naik, tetapi masih tertinggal dari negara tetangga

Selasa, 4 Februari 2025 - 16:07 WIB

Pangkalan Resmi Pertamina Siap Penuhi Kebutuhan LPG 3 Kg Sesuai HET

Jumat, 31 Januari 2025 - 21:37 WIB

Jelang Pensiun, Kapolda Kepri Dapat Apresiasi Kapolri Pada Rapim Polri 2025

Sabtu, 11 Januari 2025 - 18:20 WIB

Tim Advokat Wawasan Hukum Nusantara Bersama Ahli Waris Tempuh Jalur Hukum Terhadap Kecelakaan Kerja di Kapal MT TIVY GOLD

Berita Terbaru


Sebuah jet tempur latih lanjut milik Angkatan Udara Taiwan (RoCAF), AT-5 Brave Eagle, jatuh pada 15 Februari 2025 setelah mengalami gangguan pada mesinnya. (Foto: Instagram @airspacereview)

Internasional

Jet Tempur Brave Eagle Milik Militer Taiwan Jatuh saat Latihan

Minggu, 16 Feb 2025 - 09:50 WIB