Meski demikian, dengan ketegaran yang masih dimilikinya, Erick Thohir berusaha mengambil hikmah dari prahara berat bagi sepakbola nasional ini bahwa pecinta sepakbola Indonesia haruslah tegar dari keputusan dari FIFA.
“Kita harus tegar. Saya minta semua pecinta sepakbola tetap berkepala tegak atas keputusan berat FIFA ini. Sebab saya berpendirian, karena itu, ini saatnya kita harus membuktikan kepada FIFA untuk bekerja lebih keras untuk melakukan transformasi sepak bola, menuju sepak bola bersih dan berprestasi,” pungkasnya.***