HARIANMEMOKEPRI.COM — Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan kunjungan kerja di Pulau Penyengat bersama Gubernur Kepri Ansar Ahmad pada Selasa (28/5/2024) siang.
Sebelum berkunjung ke Pulau Penyengat, Panglima TNI meresmikan pembangunan flat dan penanaman pohon di Tanjung Moco Dompak.
Setelah itu, Jenderal TNI Agus Subiyanto menerima gelar Datok Seri Satria Bijaya Negara dari Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri.
Di Pulau Penyengat, Jenderal TNI Agus Subiyanto melakukan ziarah ke makam Pahlawan Engku Putri dan Raja Haji Fisabilillah, serta menyerahkan bantuan paket sembako kepada masyarakat Penyengat.
Dalam kesempatan tersebut, Lurah Penyengat, Candra Agung Lukita, menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Panglima TNI.
“Saya ucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Panglima di sini (Penyengat), selama saya menjabat baru kali ini Panglima berkunjung ke Pulau Penyengat,” kata Candra.
Ia juga mengapresiasi Kogabwilhan, Korem 033 WP, Kodim 0315 Tanjungpinang, dan seluruh jajaran TNI dan Polri atas kerjasama selama ini.
Adapun jumlah bantuan sembako yang diberikan sebanyak 800 paket berupa beras, mi instan, telur, gula, teh, dan lainnya.
Jenderal TNI Agus Subiyanto menjelaskan bahwa serangkaian kegiatan telah dilakukan sejak pagi, termasuk kunjungan ke Pulau Penyengat.
“Pagi tadi kami berada di Kogabwilhan I, kemudian menerima anugerah di Kepri, dan sekarang kami berada di Pulau Penyengat,” jelas Agus.
Panglima TNI juga mengungkapkan bahwa asal mula Bahasa Indonesia berasal dari Pulau Penyengat, yang kemudian menjadi bahasa nasional.
“Saya rasa Pak Gubernur Kepri telah mendesain Pulau Penyengat dengan rapi sebagai objek wisata, sehingga UMKM bisa berkembang dan produk mereka terjual kepada wisatawan yang datang,” pungkas Panglima TNI.
Tinggalkan Balasan