Nasional

Ngaku Iseng, Pendaki Gunung Ini Nekat Remas ‘Gunung Kembar’ Seorang Gadis

54
×

Ngaku Iseng, Pendaki Gunung Ini Nekat Remas ‘Gunung Kembar’ Seorang Gadis

Sebarkan artikel ini
Dimas saat diperiksa polisi (dok.ist)

HarianMemoKepri.com, Hukrim – Kejahilan tangan Dimas Janoko harus berakhir di rutan Polrestabes Surabaya, Pasalnya pemuda 24 tahun ini dengan isenganya meremas ‘Gunung Kembar’ seorang gadis belia, Senin, (1/1). Saat itu, T (17) Warga Gubeng Surabaya ini sedang berjalan kaki bersama ibunya dari Jalan Dharmawangsa menuju Jalan Sumatera. Dikutip dari situs Merdeka.com, Dimas Janoko dikenal sebagai pemuda yang gemar mendaki gunung, dan entah mengapa pemuda ini menjadi iseng sehingga berniat meremas ‘gunung kembar’ seorang gadis. Sementara itu, Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya, AKP Suratmi mengatakan, keisengan tersangka ini dilakukan pada 30 Desember lalu. Saat itu, tersangka tengah berkendara sendirian dari arah Jalan Ngagel menuju Jalan Sumatera. “Tersangka yang tergiur dengan sepasang dada korban, tiba-tiba memepet korban dan melakukan aksinya dengan cepat, tersangka meremas payudara korban. Saat itu juga korban berteriak maling, karena mengira tersangka hendak merampas kalungnya,” ujar Suratmi di Mapolrestabes Surabaya. Lanjut Suratmi, korban melaporkan tersangka atas perbuatan kejahatan lain, bukan pelanggaran asusila. Dikarenakan gelagat yang tidak baik dari pelaku tersebut. “Ibu korban curiga kalau tersangka hendak menjambret. Sehingga dia harus menggenggam erat tas miliknya dan diselipkan di antara kedua pahanya.” katanya. Saat ditangkap, Dimas berhelah hanya ingin merasakan ‘gunung kembar’ korban, dan tidak memiliki niat lainnya. “Saya nggak mau nyuri, cuman meremas payudaranya saja, cuma iseng kok,” ujar Dimas kepada petugas. Meski mengelak melakukan aksi tindak pidana 365 (curas), tersangka tetap dijerat Pasal 82 UU RI No 23 tahun 2002, tentang perlindungan perempuan dan anak dengan pidana penjara paling lama 15 tahun. (Red)  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *