Nasional

Masyarakat Resah Stiker Uji Tera Banyak Tidak Dipasang Di SPBU Bintan

54
×

Masyarakat Resah Stiker Uji Tera Banyak Tidak Dipasang Di SPBU Bintan

Sebarkan artikel ini
Mesin pompa minyak tanpa stiker tera dan stiker tera yang kadaluwarsa ( dok. harianmemokepri/M. Ridwan )

HARIAN MEMO KEPRI, BINTAN – Fenomena SPBU yang mengisi takaran minyak tidak sesuai dengan semestinya banyak terjadi diberbagai wilayah di Indonesia. Hal ini terjadi dikarenakan kurangnya pengawasan dari pihak terkait dan minimnya pengetahuan masyarakat terkait praktek ilegal ini. Dari pantauan media harianmemokepri.com , pada dua SPBU di Km 19 arah Kijang dan Km 25 Kijang menemukan indikasi kecurangan pada tempelan stiker tera yang tidak dipasang pada mesin pompa minyak SPBU ini. Namun menurut perwakilan dari SPBU tersebut bahwa stiker yang dimaksud tidak pernah diberikan pada mereka. ” Kami hanya diberikan Sertifikat Tera saja, tidak pernah diberikan stiker untuk dilekatkan pada mesin pompa minyak.” Kata Ferry yang merupakan perwakilan dari SPBU di Km 19 arah Kijang saat di wawancarai oleh harianmemokepri.com, Sabtu ( 4/2017 ). Hal senada juga dikatakan oleh Tobing, yang merupakan perwakilan dari SPBU Km 25 Kijang. Berbeda dengan SPBU lainnya, di SPBU ini terlihat tertempel stiker tera pada mesin pompa minyaknya, namun sudah kadaluwarsa. Menurut pengakuan Tobing, pihaknya merasa bingung ketika mau mencopot stiker tersebut dikarenakan takut salah. ” Stiker ini dari tahun 2016 dan berakhir pada 2017, untuk 2017 sampai 2018 kami sudah di tera lagi dan punya sertifikat teranya, cuma kami tidak dikasih stikernya sehingga yang lama tetap kami pasang takut salah kalau kami copot.” Aku Tobing. Stiker Tera di SPBU Km 25 yang sudah kadaluwarsa namun masih dipasang ( dok, harianmemokepri.com/M. Ridwan ) Mereka dengan senada juga mengatakan bahwa pihak Metrologi hanya memberikan sertifikat tera saja sedangkan untuk stiker yang dipasang di mesin pompa minyak tidak pernah diberikan. ” Kalau dikasih mesti kami pasang , ini karena tidak dikasih ya kami mau pasang apa.” Kata kedua perwakilan SPBU yang di wawancarai oleh media ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *