HarianMemoKepri.com, Misteri – Jalan Nusantara Kijang sering menjadi daerah yang rawan kecelakaan. Namun demikian banyak juga masyarakat mengkait-kaitkan dengan hal mistis yang ada sebagai penyebab kecelakaan yang sering terjadi. Arfa (44) warga Km 16 Jalan Nusantara Kijang, menceritakan kisah mistisnya kepada HarianMemoKepri.com bahwa pernah mengalami musibah yakni kecelakaan yang mengakibatkan kaki sebelah kirinya patah. “Saya pernah kecelakaan di dekat Jalan Sungai Pulai, cuma pada saat itu saya berdua dengan istri saya, dan saya mengalami patah kaki, dan syukur istri saya tidak luka parah,” ujar Arfa membuka pembicaraannya, Sabtu, (14/1). Ia mengatakan, bahwa pada saat itu ia baru pulang dari mengunjungi saudara di Km 3 Tanjungpinang dan pulang larut malam. Dan awalnya merasa baik-baik saja, setibanya tepat disebelah Sungai Pulai, ia melihat sosok wanita berpakaian putih melintas. “Waktu itu hampir jam 11 malam, keadaan waktu itu gelap dan gak ada lampu, dan saya juga bawa motornya agak cepat, pas saya sampai didekat sungai pulai saya liat tiba-tiba ada perempuan nyebrang mendadak, karena kaget saya langsung banting stir ke kiri dan nabrak pohon yang didekat Pos Polhut itu,” katanya. Ia juga menceritakan, bahwa saat itu ia kaget karena kemunculan wanita berpakaian putih serta jelas tersorot lampu motor memiliki rambut yang panjang, sangking panjangnya hingga menyentuh tanah.
2
Hantu kepala terbang atau Hantu Kuyang (Sumber Majalah Misteri) “Rambutnya panjang, saya ingat betul wujud itu, sebelum saya jatuh sosok itu tersorot lampu motor saya sebelum saya menghindar kekiri, dan setelah jatuh saya tidak ingat apa-apa lagi,” ujarnya. Sang istri, Nurdiana (37) membenarkan kisah suaminya yang saat itu ia juga melihat apa yang suaminya lihat. “Saya melihat juga sosok itu, mungkin kuntilanak disana, karena disana emang angker, dari sosok perempuan, rambut panjang dan mata yang menyala jelas itu hantu kuntilanak,” ucap Nurdiana sambil bergidik. Seakan menjadi suatu kepercayaan, Mbah Wardi (59) warga KM 14 Jalan Nusantara arah Kijang ini juga mengalami hal mistis di daerah tersebut. “Kalau kuntilanak disana jelas ada, kalau mbah pernah lihat kepala terbang ya sejenis hantu kuyang begitu. Kepalanya terbang sekalian sama isi perutnya, tau kan hantu itu,” ujarnya kepada HarianMemoKepri.com sambil membakar rokoknya. Mbah Wardi yang berprofesi sebagai pedagang ini menceritakan bahwa saat hampir mendekati subuh, ia pun mulai menyiapkan sayur-sayuran yang akan di jajakannya di Pasar Bintan Center dan kebetulan juga kediamannya tidak jauh dari keberadaan Sungai Pulai. “Waktu itu saya bersiap mau jualan, bulan pun terlihat terang karena bulan sedang naik jadi terang sekali jalan, dan waktu itu pula saya melihat kepala terbang perlahan keluar dari hutan pinggir sungai itu,” katanya. Karena melihat penampakan yang menakutkan tersebut, ia masuk kerumahnya kembali. “Siapa yang nggak takut ngeliat hantu gitu le, kepala yang terbang sama isi perutnya itu keliling-keling di samping hutan dan dijalan, waktu itu emang sepi, jadi saya sempat bangunin Mbah Kus (Panggilan Istrinya-red) untuk ngeliat, dan dia juga ngeliat terus langsung ngambil sapu lidi,” ujarnya dibenarkan sang istri. Menurutnya, sang istri juga pernah melihat duluan, dan katanya hantu kepala tersebut bernama kuyang dan paling takut sama sapu lidi. “Dia (istrinya-red) bilang kalau hantu itu cuma nyari anak bayi yang baru lahir, dan takut sama sapu lidi, dan sampai penampakan hantu kepala itu tak pernah terlihat lagi, ya mudah-mudahan tidak ada lagi lah karena orang bakalan takut nanti mau jalan malam-malam di sini apa lagi lampu jalan tak ada,” tutupnya. (Red)
