Lingga — Sebanyak 100 Warga Desa Transmigrasi di wilayah Kabupaten Lingga, menerima bibit ayam sekaligus pakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau.
Pemberian bibit dan pakan ini guna membantu memperkuat kemandirian serta motivasi pertumbuhan Ekonomi bagi masyarakat melalui sektor Peternakan, khususnya kepada warga yang tinggal di desa transmigrasi seperti di Desa Kerandin, Bukit Langkap, Linau, dan Bukit Harapan.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lingga berupaya memberikan Sekaligus menghantarkan secara langsung bantuan berupa bibit Ayam Buras (Ayam Bukan Ras) kepada warga ke setiap desa yang disebutkan.
Hal tersebut disampaikan Lians Dwi Santi selaku Kepala Bidang Transmigrasi yang didampingi para kasi dan staf Disnakertrans, pada pelaksanaan penyerahan bibit ayam yang dilakukan di Balai Pertemuan Desa Linau, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga. Sabtu, (06/21) Siang.
Diketahui sebelumnya pada 4 Oktober lalu, Disnakertrans juga telah melakukan kegiatan sosialisasi pembekalan materi kepada para calon penerima, terkait pengetahuan tentang berternak ayam kampung oleh Brilian Collage Indonesia dari Tanjung Pinang, dan juga Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lingga.
Penyerahan Bibit Ayam Kepada Warga Desa Linau oleh Kabid Pengembangan Kawasan dan Transmigrasi.
Kepada awak media harianmemokepri.com Lians Dwi Santi menjelaskan, bibit yang diserahkan merupakan bibit unggul, dengan harapan agar tetap dirawat dan dikembangbiakan serta terus berkelanjutan, sehingga ekonomi warga bisa terbantu.
“Karena ini bibit unggul, nanti akan lebih cepat besar, dan lebih menguntungkan daripada Ayam kampung asli,” kata Wanita yang akrab disapa Ibu Santi.
Pembagian Bibit Ayam Buras Kepada Warga Masyarakat Desa Linau.
Lanjutnya, selama proses Pengembang biakan nanti, Disnakertrans juga akan turut membantu dengan selalu melakukan monitoring, yang sekaligus melakukan pengecekan perkembangan terhadap bibit ayam yang sudah diserahkan.
“Karena harapan kami daripada masyarakat ini, ekonominya bisa terbantu,” ungkapnya.
Sementara, untuk jumlah bibit yang di serahkan sebanyak 40 ekor per KK nya, dengan keseluruhan 4000 ekor kepada 100 orang penerima, sedangkan pakan yang di bagikan berjumlah sebanyak 20 Kilogram Per KK.
20 KK Desa Bukit Langkap, 20 KK Desa Kerandin, 26 KK Desa Bukit Harapan, 24 KK Desa Linau, yang pada hari berikutnya juga dilakukan pembagian kepada 10 KK yang berada di Desa Berhala.
Penyerahan Bibit Ayam Oleh Kabid Disnakertrans Liana Dwi Santi kepada Warga Desa Bukit Harapan.
Selain itu, “Program bantuan ini dilakukan untuk jangka waktu 5 tahun, yang rencana untuk bantuan berikutnya tergantung dari kondisi keuangan daerah,” Imbuh Kabid Disnakertrans.
Idris (54) salah satu warga Desa Linau yang mendapatkan bantuan bibit ayam buras mengatakan, sangat mengapresiasi program ekonomi khususnya kepada Pemerintah Kabupaten Lingga dengan harapan, kegiatan ini dapat terus dilakukan guna pemulihan ekonomi masyarakat selama masa Pandemi Covid-19.
“Dalam hal ini kami selaku perwakilan dari tokoh sekaligus warga masyarakat Desa Linau, mengucapkan ribuan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Lingga, yang mana program ini menurut kami sangat membantu sekali dengan harapan bibit yang diserahkan ini dapat berkembangbiak dengan baik, sehingga menjadi penghasilan ekonomi sebagaimana yang kami harapkan selama ini,” ungkap Idris.
Tinggalkan Balasan