HARIANMEMOKEPRI.COM — Jennie Kim, anggota BLACKPINK yang dikenal sebagai “Human Chanel,” telah menjadi salah satu ikon fashion paling berpengaruh di dunia hiburan. Sejak debutnya bersama BLACKPINK pada tahun 2016, Jennie tak hanya menarik perhatian melalui penampilannya di panggung, tetapi juga lewat gaya busananya yang berani dan inovatif.

Pada tanggal 19 September 2024, Jennie membagikan cerita menarik tentang perjalanan fashion-nya dalam wawancara eksklusif dengan Harper’s Bazaar di kanal YouTube mereka. Dalam wawancara tersebut, Jennie mengungkapkan berbagai inspirasi di balik outfit ikonik yang dikenakannya sejak debut hingga kini.

Jennie sering terlibat langsung dalam diskusi dengan stylist-nya. Dari penampilan pertama BLACKPINK hingga berbagai acara internasional, Jennie terus mengeksplorasi berbagai gaya yang tidak hanya stylish, tetapi juga merepresentasikan kepribadiannya.

Pada debut panggung pertama BLACKPINK di acara SBS Inkigayo dengan lagu “Boombayah” pada tahun 2016, Jennie mengenakan outfit yang mengusung konsep seragam dengan sentuhan punk.

Jennie menyebutkan bahwa dirinya terlibat dalam proses kreatif, berdiskusi dengan stylist untuk menghadirkan sesuatu yang lebih mencerminkan kepribadiannya.

“Ini seperti seragam punk versi BLACKPINK, dan aku mungkin tidak akan mengenakannya lagi di era ini,” ungkapnya dengan candaan.

Di acara Chanel Pop-Up di Seoul pada Juni 2018, Jennie tampil dengan busana bernuansa Marine Sailor yang mencuri perhatian.

Ia mengungkapkan, “Kami membuat rok ini lebih pendek menjadi mini skirt, sebuah langkah besar saat itu.” Jennie juga menyebutkan bagaimana proses fitting yang cukup intens, namun hasil akhirnya sangat memuaskan, terutama dengan tambahan lipstik merah yang ikonik.

Kehadirannya sebagai bagian dari keluarga Chanel menjadi momen impian yang terwujud.

Jennie tampil memukau saat membawakan lagu “Solo” di panggung SBS Inkigayo dengan mengenakan gaun Erdem yang dimodifikasi.

Ia berbagi bahwa gaun tersebut dibuat lebih pendek dan ditambahkan aksen off-shoulder untuk mendukung koreografi.

“Gaun ini benar-benar mewakili apa yang diinginkan lagu ‘Solo’, dan kami menambahkan aksesori klip rambut berhiaskan permata untuk menyempurnakan penampilan,” ujarnya.

Penampilan BLACKPINK di Coachella 2019 menjadi salah satu momen paling ikonik bagi Jennie dan grupnya.

Ia mengenakan gaun ‘see-through’ yang dirancang khusus agar mudah dilepas saat berpindah kostum di tengah panggung.

Jennie menceritakan tantangan dalam menyesuaikan pakaian dengan koreografi yang dinamis, namun tetap ingin tampil cantik. “Kami punya banyak koreografi di setiap lagu, jadi penting untuk bisa bergerak bebas tetapi tetap terlihat modis.”

Dalam video klip “Lovesick Girls,” Jennie mengenakan pakaian yang sepenuhnya dibuat dari nol, termasuk skirt yang diubah menjadi atasan.

“Kami membuat semuanya dari kain yang ada dan melakukan banyak fitting hingga menemukan kombinasi yang tepat,” jelas Jennie.

Proses kreatif yang intens ini menghasilkan tampilan yang sangat personal dan unik, sesuai dengan nuansa lagu tersebut.

BLACKPINK menghadiri MTV Video Music Awards pada Agustus 2022, di mana Jennie tampil memukau dengan busana dari Chanel.

Ia mengungkapkan betapa bangganya bisa tampil di acara bergengsi tersebut bersama anggota BLACKPINK lainnya.

“Hari itu sangat spesial bagi kami. Kami semua memakai brand yang berbeda di karpet merah, dan aku sangat menyukai tata rambut dan makeup-ku hari itu,” kata Jennie.