HARIANMEMOKEPRI.COM — Lis Darmansyah calon Walikota Tanjungpinang silaturahmi dengan masyarakat Bukit Cermin di Lapangan Diana Gang Diana Jalan Bukit Cermin, Senin (21/10/2024) sore.

Tampak masyarakat memenuhi Lapangan Diana untuk mendengarkan visi misi serta program Tanjungpinang Berbenah yang diusung Pasangan Lis Raja.

Kesempatan itu juga Lis Darmansyah memaparkan 9 program prioritas yaitu pembangunan sarana prasarana pendidikan dan kesehatan yang merata dan berkualitas.

Pemerataan pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana wilayah serta penataan kawasan kumuh pesisir yang ramah lingkungan.

Pemberdayaan ekonomi masyarakat di tingkat RT dan RW serta bantuan sosial modal usaha pembinaan dan fasilitas bantuan modal usaha bagi UMKM.

“Saya dan Bapak H. Raja Ariza akan berbenah dengan mengajukan program pemerintahan di lima tahun kedepan pada pilkada 2024 ini,” ungkap Lis.

Selain program tersebut terdapat peningkatan kualitas pelayanan publik yang lebih terukur berbasis E goverment digitalisasi

“Nanti kita punya aplikasi supaya tidak terjadi antrian,” terangnya.

Peningkatan sarana prasarana kepemudaan olahraga dan aktifitas kesenian dan budaya, penyediaan ruang terbuka hijau yang representatif serta penyediaan lahan pemakaman umum.

“Kita harus berbenah dan memperbaiki segalanya yang mana saat ini Kota Tanjungpinang perlu adanya pembangunan dan pengembangan kesejahteraan masyarakat secara massif dan optimal,” terangnya.

Dirinya juga menyampaikan penataan kawasan perkotaan yang bersih dan hijau ramah lingkungan serta bebas banjir, pembinaan dan peningkatan kualitas kehidupan beragama untuk menumbuhkan masyarakat yang berakhlak.

“Terakhir fasilitas kelompok masyarakat melalui insentif bagi lansia, kader Posyandu, imam masjid, guru ngaji, serta pemberdayaan masyarakat disabilitas,” kata Lis.

Sementara itu ibu Sumiati salah satu warga Bukit Cermin mendukung program Lis Raja dalam 5 tahun kedepan nanti

“Saya mendukung program pak Lis Darmansyah, itu semua kalau dikehendaki dan dijalankan sangat bagus bagi saya,” ujarnya.

Ia menjelaskan program bantuan usaha yang disampaikan Lis Darmansyah tergantung penilaian dari pemilik usaha itu sendiri.

“Betul program itu menyentuh langsung kepada masyarakat, saya seandainya memiliki usaha, saya akan meminta bantuan usaha yang diperlukan,” pungkasnya.