Separuh Kekayaan di Dunia Dikuasai Oleh 1 Persen Orang

Avatar of Redaksi

- Redaktur

Rabu, 15 November 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

HARIAN MEMO KEPRI, – 1 persen orang-orang terkaya kini menguasai lebih dari separuh kekayaan di dunia. Hal ini berdasarkan laporan terbaru yang dirilis Credit Suisse. Laporan tersebut menjabarkan, total kekayaan di dunia tumbuh 6 persen dalam 12 bulan terakhir menjadi 280 triliun dollar AS. Ini menandai penciptaan kekayaan tercepat sejak tahun 2012 silam. Mengutip CNBC, Rabu (15/2017), lebih dari separuh penciptaan kekayaan baru sebesar 16,7 triliun dollar AS terjadi di AS. Namun demikian, secara keseluruhan kekayaan di dunia lebih terkonsentrasi pada segelintir orang saja. Hanya 1 persen orang terkaya menguasai 50,1 persen kekayaan di dunia. Angka tersebut meningkat jika dibandingkan 45,5 persen pada tahun 2001. “Sejauh ini, kepemimpinan (Presiden Donald) Trump telah membuat bisnis dan serapan tenaga kerja tumbuh, meski peran (bank sentral AS) Federal Reserve cukup besar juga,” kata Michael O’Sullivan, direktur investasi Credit Suisse. Saat ini ada sebanyak 36 juta orang miliarder di seluruh dunia. Jumlah tersebut diprediksi bakal bertambah menjadi 44 juta orang pada tahun 2022 mendatang. AS masih memimpin dengan jumlah miliarder mencapai 15,3 juta orang. Sementara itu, Jepang berada pada peringkat kedua dengan jumlah miliarder mencapai 2,7 juta orang, diikuti Inggris sebanyak 2,2 juta orang. China berada pada peringkat kelima dengan jumlah miliarder mencapai 1,9 juta orang. Namun, populasi miliarder China diprediksi akan menyentuh angka 2,8 juta pada tahun 2022.

Baca Juga :  Rutan Kelas I Tanjungpinang Adakan Kegiatan Maulud Nabi

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Tim Advokat Wawasan Hukum Nusantara Bersama Ahli Waris Tempuh Jalur Hukum Terhadap Kecelakaan Kerja di Kapal MT TIVY GOLD
Gugur Saat Selamatkan Wisatawan, Bripka Aditya Munartono Terima Penghargaan Dari Kapolri
Wujud Kepedulian Beragama, WHN Bersama Yayasan Wiyata Hati Nusantara Kunjungi Panti Asuhan Karena Hati
Ajukan MoU, Wawasan Hukum Nusantara Sambangi Kantor KPK
WHN dan KPK Selenggarakan Webinar dengan Tema Pencegahan dan Penanganan Korupsi
Kehilangan Sosok Ayah Pada Semester Akhir, Mahasiswi Universitas Kuningan Dapat Bantuan Beasiswa Dari WHN
Ketua Umum WHN Angkat Bicara Soal Gus Miftah
Kanwil Kemenkumham Babel Sosialisasi Golden Visa Kepada Perusahaan

Berita Terkait

Sabtu, 11 Januari 2025 - 18:20 WIB

Tim Advokat Wawasan Hukum Nusantara Bersama Ahli Waris Tempuh Jalur Hukum Terhadap Kecelakaan Kerja di Kapal MT TIVY GOLD

Jumat, 10 Januari 2025 - 15:00 WIB

Gugur Saat Selamatkan Wisatawan, Bripka Aditya Munartono Terima Penghargaan Dari Kapolri

Selasa, 31 Desember 2024 - 19:28 WIB

Wujud Kepedulian Beragama, WHN Bersama Yayasan Wiyata Hati Nusantara Kunjungi Panti Asuhan Karena Hati

Rabu, 18 Desember 2024 - 21:15 WIB

Ajukan MoU, Wawasan Hukum Nusantara Sambangi Kantor KPK

Rabu, 18 Desember 2024 - 20:54 WIB

WHN dan KPK Selenggarakan Webinar dengan Tema Pencegahan dan Penanganan Korupsi

Berita Terbaru