HarianMemoKepri.com, Hukrim – Maling motor ini terbilang sial. Bagaimana tidak, meski sukses menggondol sepeda motor milik korbannya, di tengah jalan ia malah berpapasan dengan sang pemilik motor tersebut. Alhasil, ia pun digebuki warga di Jalan Rahmad Buddin, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan persisnya di simpang Komplek UKA Terjun. Dilansir jurnalx, ceritanya M Angga Winaldi (22) memarkirkan sepeda motornya di depan bengkel Budi Las di Dusun 1 Pauh, Hamparan Perak tempat korban bekerja dengan kondisi stang terkunci dan piringan cakram di gembok. Selanjutnya, Angga pergi mengantar pesanan reiling tangga ke SD Negeri Terjun, pada Jumat sekitar pukul 18.30 Wib. Setelah selesai mengantar pesanan, Angga pun kembali ke bengkel dengan mengendarai becak. Namun saat melintas di Simpang Komplek UKA Terjun, korban melihat seorang pria yang tak dikenalnya lewat mengendarai sepeda motor miliknya. Sontak Angga berteriak maling hingga mengundang perhatian warga. Buruh bangunan bernama Heri (30), warga Tanah Garapan Pasar 9 Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, yang mencuri sepeda motor pun dihajar warga hingga nyaris tewas. Beruntung pada saat kejadian, beberapa petugas kepolisian dari Polsek Medan Labuhan melintas di lokasi. Aksi beringas warga pun berhasil dihalau dan pelaku pencurian langsung diamankan ke Polsek Medan Labuhan dengan kodisi luka di sekujur tubuh. Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan AKP N Surbakti saat dikonfirmasi pada Jumat,  (23/3) membenarkan adanya kejadian tersebut. Dijelaskannya, tersangka hingga kini masih ditahan untuk diperiksa bersama barang bukti hasil curian sebuah sepeda motor Honda Scoopy warna krem merah rakitan tahun 2014 bernomor polisi BK 2608 ADZ milik korban. “Beruntung saat itu petugas kita melitas dilokasi kejadian, dan langsung mengamankan tersangka, kasus ini masih terus kita kembangkan dikarenakan tersangka bukan pemain baru dalam aksi curanmor,” katanya. (Red)