Agam – Di Provinsi Sumatera Barat ada salah satu jalan ekstrem sekaligus menyenangkan dengan disuguhi pemandangan yang indah oleh alam sekitar.
Dilansir dari situs Wikipedia, Kelok 44 atau Kelok Ampek Puluh Ampek adalah kelokan yang terdapat di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Kelok 44 berada di daerah perbukitan di atas Danau Maninjau serta dilingkari jalan yang berkelok di lerengnya
Kelok 44 merupakan tikungan berjumlah 44 belokan. Setiap kelokan memang patah dan diberi nomor berurut. Sepanjang perjalanan dari bukit tinggi menuju danau ini, pelintas akan disuguhi pemandangan berupa sawah-sawah yang berbentuk terasering, pancuran-pancuran air dari sungai yang bertingkat-tingkat, serta hijaunya deretan Bukit Barisan. Kelok 44 juga merupakan ikon dalam balap sepeda Tour de Singkarak.
Selain itu terdapat paparan luasnya pemandangan Danau Maninjau yang sangat asri dan alami. Kelok 44 ini setiap tikungan memiliki nomor mulai dari 1-44, namun setiap pengendara wajib mematuhi peraturan atau rambu lalu lintas karena tikungan yang curam dan tebing tinggi sering terjadi kecelakaan.
Kelok 44 ini merupakan satu-satunya jalan yang harus dilalui ketika dari Kota Bukittinggi menuju wilayah Danau Maninjau, Pasaman, Palembayan, hingga Ujung Gading.