HARIANMEMOKEPRI.COM — Akau Potong Lembu bakal dilakukan revitalisasi fisik kawasan Akau Potong Lembu untuk memperindah serta menarik para pengunjung.
Selain itu, lokasi Akau Potong Lembu sekaligus tempat relokasi pedagang sementara selama proses pengerjaan dilaksanakan. Akau Potong Lembu merupakan kawasan kuliner yang sudah berdiri sejak 30 tahun silam.
Baca Juga: Samakan Persepsi Kepada APH, Yasonna H Laoly Hadiri Sosialisasi UU KUHP Nomor 1 Tahun 2023
Hal ini dikatakan Walikota Tanjungpinang Hj Rahma pada pertemuan bersama pedagang Akau Potong Lembu dalam sosialiasi pelaksanaan pekerjaan penataan kawasan kuliner Akau Potong Lembu di Ruang Rapat Kantor Bappelitbang, Rabu (9/2023) kemarin.
Walikota Tanjungpinang Hj Rahma mengatakan bahwa revitalisasi fisik kawasan Akau Potong Lembu merupakan salah satu upaya memperindah dan untuk menarik pengunjung, dimana kawasan tersebut sudah 30 tahun berdiri dan sudah mengalami degradasi.
Baca Juga: Baru Bebas Bulan Juni 2023 Lalu, Seorang Residivis Pencurian Kembali Masuk Jeruji Besi
“Akau Potong Lembu merupakan salah satu ikon dan tujuan kuliner masyarakat dan wisatawan. Maka merupakan tanggungjawab Pemerintah untuk melakukan revitalisasi dan melengkapi sarana dan prasarananya sebagai bentuk dukungan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta bentuk kepedulian pemerintah dengan tujuan untuk pemulihan dan membangkitkan ekonomi daerah,” ucap Walikota Tanjungpinang Hj Rahma.
Setelah pertemuan dengan para pedagang Akau Potong Lembu, Rahma langsung menuju lokasi pembangunan untuk melihat langsung progres pekerjaan dan kondisi di lapangan.
Walikota Tanjungpinang Hj Rahma menyampaikan, rencana revitalisasi fisik pada kawasan kuliner akau potong lembu sudah ada sejak januari 2021 namun karena terjadi pandemi Covid-19 maka rencana tersebut ditunda pelaksanaannya.
Namun ia bersyukur tahun ini dapat dilaksanakan revitalisasi Akau Potong Lembu yang sempat tertunda. Dirinya berharap dengan revitalisasi ini akan berdampak baik bagi pedagang maupun masyarakat juga wisatawan yang datang ke Kota Tanjungpinang.
Baca Juga: Beragam Kegiatan Dalam Rakornas KPI dan Harsiarnas Selama 4 Hari di Kabupaten Bintan
