Harian Memo Kepri, Anambas — Sejumlah warga Tarempa mengeluhkan pelayanan Pembangkit Listrik Negara (PLN) Kabupaten Kepulauan Anambas, Kamis (14/19).
Hal ini dikarenakan pada bulan Februari ini, di Tarempa tercatat sudah beberapa kali mengalami pemadaman listrik.
Menurut Kepala Rayon PLN Kabupaten Kepulauan Anambas Jaswir, matinya listrik beberapa hari yang lalu, dikarenakan adanya kawat TM yang jatuh diterpa angin di Dusun Antang arah Trapes akibat diterjang angin sehingga perlu dilakukan perbaikan.
“Padam listrik kemarin itu pastilah ada penyebabnya, kita tetap berikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal,” kata Jaswir ketika dihubungi, Kamis (14/19).
Ia mengatakan, salah satu mesin berkapasitas 1 mega yang ada saat ini mengalami gangguan, meskipun belum parah dan masih bisa ditangani oleh tim teknis mesin,”Soal mesin hanya satu saja yang kurang baik, tapi tidak urgen,” ujarnya.
Jaswir menambahkan, waktu sebelumnya ada juga mendadak listrik padam, ketika itu dikarenakan peralatan yang berada di TM jalan Batu Tambun pinnya ada yang pecah dan itu harus diganti.
“Kami melakukan pemadaman jika ada mengalami gangguan secara teknis maupun akibat faktor alam, terkadang pohon tumbang menimpa kabel arus listrik,” jelasnya.
Pihaknya, lanjut Jaswir, akan terus meningkatkan pelayanan yang dibutuhkan oleh masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas.
“Ibarat orang berdagang tentu akan memberikan kepuasan atau pelayanan kepada pelanggannya,” ucapnya.
“Yakinlah kami tetap memberikan pelayanan yang terbaik untuk kenyamanan masyarakat,” tutup Jaswir.
Sementara itu, salah satu warga yang merasa dirugikan oleh PLN mengatakan, dirinya merasa tidak nyaman dengan adanya pemadaman listrik tersebut, peralatan komputer yang dimilikinya rusak dan terpaksa harus dibawa ke bengkel servis.
“Satu saja yang kami harapkan, optimalkanlah pelayanan, kami butuh hal itu saja,” ucap warga jalan Tanjung Hafis, Tarempa , yang tidak mau disebut namanya.
Ia berharap, tidak akan terjadi lagi gangguan atau pemadaman listrik lagi, karena menurutnya, listrik saat ini sangat dibutuhkan demi memperlancar arus perputaran ekonomi.
“Mudah-mudahan tidak padam lagi, kesulitan yang dialami bisa diatasi dengan baik,” tuturnya.
Penulis : Pinni Editor : Tomo
Tinggalkan Balasan