Tanjungpinang – Sebuah Speed boat jenis fiber dengan panjang 25 Meter dari Indonesia menuju Malaysia mengangkut sebanyak 60 orang TKI ( Tenaga Kerja Indonesia ) ini dilaporkan terbalik dan karam di perairan Johor Bahru Malaysia pada hari Kamis tanggal 16 Desember 2021 yang lalu sekitar pukul 04:30 Wib.

Baca Juga
Operasi Jagratara, Pastikan WNA Patuhi Aturan
Ratusan Sertifikat PTSL Dibagikan, Bupati Karawang Berikan Apresiasi
Kapolres Tanggamus Pimpin 202 Personel Amankan Kantor KPU Jelang Penetapan dan Pengundian

Dikabarkan dua orang Warga Kampung Bugis Kecamatan Tanjungpinang Kota menjadi korban tenggelamnya Kapal Pengangkut TKI Ilegal di Perairan Teluk Ramunia Sungai Rengit Johor Bahru Malaysia tersebut.

Diketahui korban yang meninggal dunia berinisial N ( 40 ) beralamat RT 02 RW 01 sedangkan F alias I  yang selamat ( 41 ) beralamat di RT 03 RW 01. Saat ini keduanya masih berada di Malaysia.

Baca Juga
Dalam Memperingati HUT TNI, Kodim 0417 Kerinci Lakukan Beragam Kegiatan
Pertunjukkan Kuda Kepang, Salah Satu Ajang Silaturahmi Antar Pelaku Seni
Warga Binaan Rutan Pemalang Gelar Peringatan Isra Miraj 1445 Hijriyah

Saat dikonfirmasi Ketua RT 02 RW 01 Ari membenarkan ada warganya yang menjadi korban tenggelamnya kapal pengangkut TKI Ilegal.

Baca Juga
Danlanud RHF Bersama Pejabat TNI Polri Hadiri Pengarahan Presiden Jokowi
Influencer Tanah Air Kagumi Pembangunan IKN Bersama Presiden Jokowi
Mendagri Minta Selesaikan NPHD, Pastikan Pilkada 2024 Berjalan Baik

“Memang benar bang, saya juga dapat informasinya sementara jenazah korban  masih di Malaysia kami sekarang menunggu informasi lebih lanjut, ” ujar Ari melalui aplikasi pesan WhatsApp.