HARIANMEMOKEPRI.COM — Calon Bupati (Cabup) Pasaman nomor urut tiga Sabar AS mengatakan status kepemimpinan disandangnya bukan sesuatu datang secara kebetulan, melainkan diperoleh melalui proses yang panjang dan matang.
“Saya dipercaya menjadi pemimpin bukan sesuatu yang ujug-ujug alias datang secara serta-merta, melainkan melalui proses yang panjang dan matang,” kata Sabar AS dalam acara podcast di Suara Pasaman di Kampus STAI Lubuk Sikaping Sumbar, Sabtu (26/10/2024)
Sabar AS merupakan Cabup petahana dalam ajang Pilkada Pasaman 2024, berpasangan dengan Sukardi untuk posisi calon wakil bupati. Paslon dengan jargon SASUAI (Sabar AS-Sukardi, Amanah Insyaalloh) ini diusung Partai Demokrat
“Sejak kecil saya sudah memulai hidup bermasyarakat,”jelas Sabar AS.
Sementara di luar kegiatan sekolah, Sabar AS aktif di berbagai kegiatan di masjid, baik mengikuti wirid pengajian dan lainnya.
“Saya juga sering diminta untuk mengumandangkan azan,” tambahnya.
Saat duduk di bangku MAN Koto Baru Padang Panjang Sumbar, menurut Sabar AS, intensitas kegiatan sosialnya bukannya berkurang, malah bertambah banyak. Baik kegiatan di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
Tinggalkan Balasan