HARIANMEMOKEPRI.COM — Wilayah Rempang Galang Kota Batam mencekam akibat dari aksi unjuk rasa di Jembatan 4 Barelang Kota Batam, Kamis (7/2023).
Aksi Unjuk Rasa warga Wilayah Rempang Galang Kota Batam ini pun sudah beredar di berbagai media sosial maupun Group Whatsapp.
Video yang berdurasi 1 menit menampilkan warga Wilayah Rempang Galang Kota Batam bentrok kepada aparat gabungan pengamanan.
Untuk itu BP Batam mengimbau agar masyarakat Kota Batam tidak terprovokasi dengan isu miring terkait pengukuran yang akan dilakukan di Kawasan Rempang Galang Kota Batam tersebut.
Hal ini seiring beredarnya informasi terkait tindakan represif tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Ditpam BP Batam, dan Satpol PP terhadap masyarakat yang menghalangi jalannya personel.
Menurut keterangan Kabiro Humas Promosi dan Protokol BP Batam Ariastuty Sirait menjelaskan bahwa kejadian ini bukan seperti itu namun masyarakat mengatasnamakan warga Rempang terlebih dulu melemparkan batu dan botol kaca ke arah personel keamanan yang akan memasuki wilayah Jembatan 4 Barelang.
Baca Juga: Bentuk Tim Pakem Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, Negara Jamin Kemerdekaan Peluk Agama Masing-Masing