HARIANMEMOKEPRI.COM — Pembelian BBM jenis Pertalite di Tanjungpinang menggunakan QR Code masih tertunda hingga waktu belum di tentukan.

Penerapan QR Code ini direncanakan berlaku tanggal 1 Oktober 2024 kemarin, akan tetapi pada tanggal tersebut penggunaan QR Code bagi roda empat masih belum diberlakukan.

Pengawas SPBU Km 7, Yogi mengemukakan, bahwa hingga saat ini belum ada instruksi lanjutan terkait pemberlakuan QR Code, sehingga pihaknya belum bisa menerapkan secara penuh rencana kebijakan tersebut.

Menurut Yogi, pendaftaran QR Code Pertamina yang belum mencapai 100 persen menjadi salah satu alasan belum diterapkannya program subsidi tepat ini.

“Kemungkin karena dari Pertamina ingin penerapan ini berjalan lancar, sehingga ditunda hingga konsumen sudah terdaftar seluruhnya,” kata Yogi, Senin (7/9/2024) pada media ini.

Yogi mengemukakan hingga saat ini pendaftaran QR Code Subsiditepat.mypertamina.id masih dibuka, setiap SPBU juga telah menyediakan posko pendaftaran yang siap membantu masyarakat jika mengalami kesulitan dalam mendaftar.