Harian Memo Kepri | Natuna — Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti melakukan peninjauan dan pemberian bantuan terhadap para korban banjir di Desa Sebadai Hulu, Kecamatan Bunguran Timur Laut, pada Rabu (12/2020) siang.
Ngesti menyebutkan, bahwa tahun 2021 Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), akan melakukan penormalisasian sungai Sebadai Hulu, Kecamatan Bunguran Timur Laut.
Ngesti juga menjelaskan bahwa penormalisasian sungai tersebut merupakan salah satu upaya dari Pemerintah Daerah, untuk menanggulangi terjadinya banjir akibat meluapnya sungai yang ada di Desa sebadai hulu.
“Dinas PU sudah menganalisa beberapa anggaran yang perlu disiapkan untuk program normalisasi sungai tersebut sebesar Rp 2 milyar,” kata Ngesti.
Ngesti meminta agar masyarakat Desa Sebadai Hulu dapat bersabar, karena Pemda Natuna belum bisa merealisasikannya di tahun ini.
Penormalisasian sungai itu nantinya akan dilakukan dengan cara membersihkan dan pengerukan dasar sungai, yang saat ini sudah mengalami pendangkalan. Sehingga ketika turun hujan, sungai sepanjang kurang lebih 9 kilometer itu, dapat menampung lebih banyak air, agar tidak lagi meluap.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Desa Sebadai Hulu, Darmawan, menyampaikan terimakasih kepada Pemda Natuna, yang telah sudi memberikan bantuan terhadap warganya yang terdampak banjir, dan berencana melakukan penormalisasian sungai di Desa yang dipimpinnya saat ini.
Darmawan mengatakan, banjir yang terjadi pada Selasa (11/2020) kemarin, telah merendam kurang lebih 31 rumah milik penduduk setempat.
Darmawan juga menyebutkan, bahwa diawal tahun 2020 ini, sudah dua kali terjadi banjir di Desanya. Menurut nya, melakukan normalisasi sungai, adalah langkah yang paling tepat yang harus dilakukan oleh Pemda Natuna.
Selain dari Pemda Natuna, sebelumnya pihak Polres Natuna, Kodim 0318/Natuna, Basarnas Natuna serta sejumlah lembaga lainnya juga telah memberikan bantuan berupa tenaga maupun materil, terhadap warga yang terdampak banjir.
Penulis | Salohot
