Kepulauan Riau

Terkait Lapangan Pekerjaan, Ansar Ahmad Berharap Kawasan FTZ Berikan Layanan Izin Baik Dan Mudah

30
×

Terkait Lapangan Pekerjaan, Ansar Ahmad Berharap Kawasan FTZ Berikan Layanan Izin Baik Dan Mudah

Sebarkan artikel ini
Gubernur Kepri Ansar Ahmad usai memperingati Hari Sumpah Pemuda Provinsi Kepri di Halaman Gedung Daerah

HARIANMEMOKEPRI.COM — Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengungkapkan bahwa dengan berkembangnya investasi, tahun 2024 sekitar ratusan anak dilatih ketrampilan.

“2024 ini saya kira ada 100 anak yang kita latih yang punya jiwa entrepreneur muda. Saya kira gak usah pesimis perkuat saja kemampuan maka peluang akan terbuka,” ucap Gubernur Kepri Ansar Ahmad di Gedung Daerah, Sabtu (28/2023).

Baca Juga: Peringati Hari Sumpah Pemuda Ke 95 Tahun, Gubernur Ansar Ahmad: Pemuda Diharapkan Memperkaya Ilmu Pengetahuan

Hal tersebut disampaikan Gubernur Kepri Ansar Ahmad terkait persoalan Lapangan Pekerjaan. Sehingga Gubernur Kepri Ansar Ahmad mendorong Kabupaten/Kota mendata dan mendidik generasi muda untuk dipersiapkan sedini mungkin.

“Tergantung Investasi nanti. Pemerintah mendorong memfasilitasi, makannya Pemerintah Kabupaten/Kota BP Batam, Bintan, Karimun kita berharap supaya mereka memberikan layanan izin Investasi yang baik dan mudah jangan membebani para investor dengan beban lain,” terang Ansar.

Baca Juga: Dewi Kumalasari Buka Pelatihan Tanggap Bencana Rumah Tangga, Upaya Tingkatkan Kesadaran Masyarakat

Untuk itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengungkapkan sudah saatnya kini merebut peluang investasi pada saat recovery ekonomi. Karena setiap investasi pasti membuka Lapangan Pekerjaan.

“Membangun image investasi yang murah, baik, efisien itu penting. Supaya image Investasi kita diluar negeri juga bagus,” lanjutnya

Baca Juga: Ranny Gusfitasari Dikukuhkan Sebagai Bunda Paud Tanjungpinang, Dewi: Ujung Tombak Pendidikan Di Era Revolusi

Jika investor dibebankan diluar ketentuan maka bisa berdampak pada promosi buruk. Oleh sebab itu Ansar sangat mengharapkan kawasan FTZ memahami dengan image investasi.

“Kalau sudah membebani di luar ketentuan yang ada saya kira menjadi badmood, mudah – mudahan masing-masing mengerti memahami terutama kawasan FTZ Batam Bintan dan Karimun,” pungkas Gubernur Kepri Ansar Ahmad. (adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *