HARIANMEMOKEPRI.COM — Doa tolak bala merupakan ritual untuk menolak segala marabahaya yang tidak diinginkan serta mengharapkan kebaikan, keberkahan bagi suatu penduduk.
Sebagaimana yang di lakukan oleh Masyarakat Desa Pondok Kopi, Kecamatan Teras Terunjam, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menggelar ritual adat yakni doa tolak bala dan membersihkan Desa dari perbuatan tidak baik bagi warganya.
Ritual doa tolak bala ini melibatkan seluruh tokoh masyarakat dan tokoh adat dengan doa bersama dengan masyarakat.
Baca Juga: Ketua DPRD Lingga Meminta Fasilitas Kesehatan Jangan Sampai Kosong Petugas Maupun Obat-obatan
Dalam ritual doa tolak bala ini seluruh masyarakat berpartisipasi dengan memasak dirumah masing-masing setelah itu akan dibawa ke lapangan tempat diadakannya Doa tolak bala tersebut.
Ritual adat doa tolak bala ini digelar setiap tahunnya oleh masyarakat di Kabupaten Mukomuko umumnya dan Desa Pondok Kopi khususnya.
Ritual ini pertama dilakukan di tempat tertentu yang dilakukan oleh beberapa orang sesepuh dan para tetua Dusun/Desa, dimana mereka menyampaikan tujuan dan harapan masyarakat Desa Pasar Seluma, baik itu yang tinggal di Desa maupun yang berada di perantauan.
Kemudian dilanjutkan ritual dengan melibatkan banyak masyarakat untuk berdoa bersama, biasanya di tempat yang luas seperti lapangan.
Tinggalkan Balasan