Menariknya, olahraga membantu tubuh mengurangi stres dan meningkatkan produksi endorfin, hormon bahagia yang dapat membantu menstabilkan suasana hati.

Selain itu, olahraga juga membantu meningkatkan sensitivitas insulin, yang dapat berdampak positif pada siklus haid, terutama bagi wanita dengan kondisi seperti PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).

Namun, penting untuk menghindari olahraga yang terlalu berat atau intens. Olahraga yang berlebihan justru bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon dan gangguan siklus haid.

Mengurangi makanan manis dan menggantinya dengan makanan yang memiliki indeks glikemik rendah, seperti kacang-kacangan, biji-bijian utuh, dan buah-buahan segar. Makanan ini tidak hanya membantu menjaga kadar gula darah stabil tetapi juga mendukung kesehatan jangka panjang.

Kurang tidur atau tidur yang tidak berkualitas bisa berdampak langsung pada siklus haid yang menjadi tidak teratur. Sebuah studi dalam Sleep Medicine Reviews menemukan bahwa tidur yang cukup setiap malam dapat menjaga keseimbangan hormon estrogen dan melatonin.