HARIANMEMOKEPRI.COM — Satu Unit rumah milik ibu AS di Jln Kampung Bukit Bukit Cermin Gang Pelita hangus terbakar, Kamis (8/02/2024) sekitar pukul 19:20 WIB malam.
Kebakaran ini diakibatkan pembakaran kardus telur yang di bakar AS untuk mengusir nyamuk dan diletakkan bawah kasur terbuat dari bahan kapuk.
Namun setelah kardus telor dibakar AS meninggalkannya untuk menjalankan ibadah sholat maghrib di masjid sedangkan sang anak pergi mandi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketika sang anak pulang langsung melihat kepulan asap hitam yang membakar kasur tersebut. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.
Kasi Pemadam Kebakaran, Penyelamatan dan Sarana Prasarana Dery Ambari menjelaskan pihaknya menerima laporan kebakaran pukul 19:05 WIB.
“Petugas tiba di lokasi sekitar pukul 19:20 WIB dan menurunkan regu Suka Berenang langsung melakukan pemadaman yang di bantu warga sekitar api dapat di padamkan pukul 20:11 WIB,” ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Tanjungpinang Barat Iptu Andri Warman membenarkan adanya kebakaran rumah berdasarkan informasi warga melalui Bhabinkamtibmas Bukit Cermin.
“Iya tadi sekira Pukul 18.30 wib di Jl. Kampung Bukit Gg. Pelita Bukit Cermin telah terjadi kebakaran rumah milik Ibuk AS. Informasi dari warga kepada Bhabinkamtibmas Bukit Cermin langsung disampaikan ke Polsek Tanjungpinang Barat,” jelas Iptu Andri.
Dari hasil Interogasi awal terhadap saksi dan korban serta beberapa barang bukti dilapangan, kebakaran diduga akibat kelalaian pemilik rumah Ibu AS yang meninggalkan kardus telor yang sengaja dibakar dengan maksud untuk mengusir nyamuk.
Ketika itu ibu AS pergi ke Mesjid untuk Sholat Magrib dan ketika anaknya pulang asap sudah mengepul hitam akibat kasur yang terbakar. Tidak ada korban jiwa disini, dan kerugian rumadakorban ditaksir sekitar Rp2- 3 Juta,” lanjutnya.
Saat ini rumah korban telah di pasangkan police line untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik dari Polsek Tanjungpinang Barat.
“Beberapa saksi yang melihat sedang kami lakukan pemeriksaan dan Interogasi di Polsek,” pungkasnya.